Selasa, 24 November 2015

Penuntun Jalan 72



Penuntun Kembali Ke Jalan Yang Benar 72

Tanya :
Jika melafal Amituofo tanpa memahami teorinya, bukankah ini disebut kepercayaan takhayul?

Jawab :
Bukan demikian, tidak ada aturan begini, jika anda memaksakan diri untuk menerima sebuah teori yang tidak berdasar, barulah disebut kepercayaan takhayul. Sedangkan melafal Amituofo bertekad terlahir ke Alam Sukhavati merupakan teori yang mengandung kebenaran, hanya untuk sementara waktu kita belum memahaminya saja, jadi tidak bisa dikategorikan sebagai kepercayaan takhayul.

Umpamanya : Ada dua pasien yang menderita penyakit, salah satu diantaranya percaya pada kata dokter, lalu diberikan resep obat dan sembuh, sedangkan yang satu lagi, setelah dokter memberinya resep obat, dia malah merasa curiga pada dokter, dia curiga karena yang tertera di resep hanyalah akar rerumputan dan kulit pohon, tidak ada bahan yang bernilai, bagaimana mungkin bisa menyembuhkan penyakit? Tidak sudi percaya begitu saja.

Jika harus menanti hingga kita menguasai teorinya barulah mengamalkannya maka ini sudah terlambat, siapa tahu kalau penyakit batin yang diderita kian hari kian parah, belum sempat memeriksa keabsahan resep obat yang diberikan, namun penyakit yang diderita sudah kritis dan harus membiarkan nyawa melayang.

Menurut anda, diantara dua pasien diatas, cara siapa yang lebih bagus, siapa pula yang pantas disebut percaya takhayul?

Penulis : Upasaka Zhan De-ke
Disahkan oleh : Master Yin Guang



歧路指歸
 (七十二)

【問】念佛而不明白其中的道理,那不是迷信嗎?

【答】不然,沒有道理的事,你偏信他有道理,這纔叫作迷信。至於念佛往生,原來確有其理,不過我們暫時不明白罷了,不能算作是迷信。比方說:有兩個人害病,其中一個人,相信醫生的話,喫了一服藥,病就好了,另一個人,看了醫生的藥方,就懷疑起來,他想這個藥方上開的藥,不過是些草根樹皮,沒有值錢的東西,何以竟能會治病呢?不要迷信。且等我們明白這個道理的時候,再喫也不晚。誰知道他的病卻一天重似一天,醫理藥性還沒弄明白,竟然一命歸陰去了。你想這兩個人,誰的辦法好,那個算是迷信呢?

印光大師 鑑定
戰德克 編述